Let's Connect
Home > Blog > Technology > Permudah Strategi Marketing dengan Marketing Technology
Waspada Penipuan Mengatasnamakan PT Pipeline Marketing Teknologi. Baca Selengkapnya

Permudah Strategi Marketing dengan Marketing Technology

December 12, 2022  •    •  Rista Fathika Anggrela

Upaya meraih kesuksesan dalam bisnis bisa diwujudkan dengan marketing technology atau martech. Oleh sebab itu, marketer perlu memahami terkait martech dan menguasai toolsnya dengan baik. Apalagi saat ini kehidupan sangat terpengaruh dunia digital.

Seiring perkembangan teknologi, digital marketing merambah ke arah automasi untuk memperoleh ROI yang lebih baik. Hal tersebut harus diimbangi dengan wawasan tentang martech. Berikut penjelasan tentang martech, jenis-jenis, dan manfaatnya:

Apa Itu Marketing Technology?

Marketing technology, bila diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia berarti teknologi pemasaran. Sederhananya, marketing technology adalah sistem tools yang digunakan untuk membantu pekerjaan marketer agar lebih cepat. Wujud dari martech berupa perangkat lunak atau aplikasi yang mampu menggerakkan tugas pemasaran, karena penggunaan martech lebih difokuskan pada pemasaran online.

Teknologi yang digunakan mampu membangun, menyampaikan, dan mengelola, dan menjalankan kampanye dengan optimal. Kelebihan martech yaitu mampu memanfaatkan sistem automasi guna mempersingkat waktu dan efisiensi pekerjaan. Dengan demikian, hasilnya lebih akurat.

Jenis-jenis Marketing Technology

jenis Marketing Technology

Sejatinya martech adalah mesin yang memiliki peran penting dalam digital marketing. Terdapat beberapa alat pemasaran dan sistem yang paling umum dipakai dalam digital marketing saat ini. Berikut jenis-jenis martech yang paling sering dijumpai dalam penerapan strategi digital marketing:

1. Advertising

Usaha yang dilakukan untuk meningkatkan minat beli konsumen pada produk atau jasa disebut sebagai advertising atau iklan. Aktivitas ini dapat dilakukan menggunakan video, gambar, hingga kata-kata persuasif. Iklan merupakan komunikasi yang efektif untuk menjalin interaksi bersama konsumen.

Lewat advertising, marketer bisa menentukan target pasar sesuai kriteria produk. Misalnya dengan menyesuaikan usia, gender, lokasi, dan sebagainya. Selain itu, biaya advertising juga relatif terjangkau dibandingkan promosi menggunakan media lainnya.

Perusahaan besar sekelas Google sudah menyiapkan tool yang membantu pemasaran online dengan efektif dan efisien. Bahkan advertising juga banyak ditemukan pada social media, sehingga memudahkan marketing. Contoh advertising tersebut seperti Facebook Ads, LinkedIn Ads, Google Ads, YouTube Ads, dan seterusnya.

Advertising banyak digunakan oleh agensi digital marketing karena data yang dihasilkan rinci, sehingga marketer dapat menyusun strategi yang tepat. Melalui martech tool tersebut, jangkauan periklanan yang dilakukan akan lebih luas.

2. Analitik

Bagi marketer, adanya tool analitik sangat penting untuk mengumpulkan data statistik. Upaya ini perlu dilakukan untuk mengetahui kesuksesan dari upaya pemasaran yang telah ditempuh. Melalui statistik tersebut, marketer bisa mengambil tindakan pemasaran yang optimal.

Banyak opsi untuk menggunakan martech tools analitik ini, contohnya Amplitude Analytics, Google Analytics, dan seterusnya. Pemantauan pada data statistik yang diterima, bertujuan untuk mengetahui seefektif apa strategi marketing yang telah dijalankan.

Pada Google Analytics, marketer bisa mengoptimalkannya untuk memantau platform atau web yang sedang online dengan gratis. Data yang akan diterima berupa pengunjung situs web bisnis. Oleh sebab itu, tool analytics ini sangat membantu bagi pemilik blog atau website.

Tidak mengherankan jika tool analitik banyak dipakai oleh marketer untuk memperoleh insights dengan rinci. Sebab, tool gratis ini memiliki kegunaan yang tidak main-main. Insights nantinya dapat dijadikan pedoman untuk mengambil kebijakan dalam upaya meningkatkan hasil bisnis.

3. Content Management System (CMS)

Istilah CMS memang tidak asing, tool ini juga dimiliki oleh marketing technology ini. Penggunaan CMS dilakukan untuk mengetahui konten apa saja yang sedang booming dan menarik target audience bisnis. Tool tersebut bukan hanya digunakan pada media sosial, melainkan cocok untuk SEO.

Seperti yang diketahui, konten merupakan salah satu alasan calon konsumen menemukan bisnis yang ditawarkan. Oleh sebab itu, konten tersebut harus dikelola dengan maksimal. Tujuannya supaya bisnis bisa terlihat bagi para pencari produk yang sedang menelusuri internet.

Banyak keuntungan yang akan dirasakan oleh pengguna CMS, salah satunya kemudahan dalam desain dan konten. Website yang dibuat menggunakan CMS umumnya bersifat SEO friendly dan mudah diatur. CMS dilengkapi dengan sistem keamanan yang canggih.

4. Customer Relationship Management (CRM)

Melalui sistem CRM, marketer bisa mengetahui minat dari audien dan memahami cara terbaik untuk mendapatkan perhatian. Pada dasarnya teknologi CRM menghasilkan data yang lebih detail, sehingga hasil yang bisa diperoleh lebih signifikan.

Penggunaan CRM merupakan kunci dari digital marketing yang efisien. CRM bekerja untuk meningkatkan ROI, sehingga mampu menghasilkan keuntungan. Adapun contoh CRM yang banyak digunakan yaitu Salesforce, HubSpot, dan Marketo.

Teknologi CRM memastikan bahwa penjualan tetap produktif meski dilakukan jarak jauh. Di samping itu, CRM juga memberikan fasilitas untuk berinteraksi sesama rekan kerja dan pelanggan. Perangkat lunak ini merupakan aset terbaik bagi perusahaan.

Manfaat Menggunakan Marketing Technology

manfaat Marketing Technology

Penerapan Marketing Technology bukan sesuatu yang sia-sia bagi marketer, sebab martech membawa manfaat yang besar bagi kemajuan bisnis. Wajar jika sistem tersebut banyak digunakan oleh agensi digital. Berikut sejumlah manfaat marketing techology yang perlu diketahui:

1. Meningkatkan Efisiensi Marketing

Fokus utama dalam sistem martech yang ingin dikejar adalah automasi. Melalui hal tersebut, diharapkan setiap pekerjaan bisa diselesaikan lebih singkat. Dapat dikatakan jika martech mampu meningkatkan efisiensi dari pemasaran yang dilaksanakan.

Selain soal kecepatan, sistem martech juga memungkinkan marketing untuk menjangkau target pasar yang lebih luas. Sebab, pemasaran bisa dilaksanakan tanpa mengenali geografis. Di samping itu, marketer dapat menentukan target promosi dengan tepat sesuai bisnis yang dikelola.

2. Mendapatkan Lead yang Lebih Baik

Seperti yang telah disinggung pada poin di atas, sistem martech mampu mengkombinasikan berbagai kriteria. Ini juga penting untuk memperoleh lead yang baik bagi kemajuan bisnis. Beberapa kriteria tersebut seperti behavioral data, firmografis, dan demografis.

Pengelompokan lead merupakan tindakan yang sangat penting, terutama pada digital marketing. Sebab, setiap calon konsumen tentunya berasal dari latar belakang berbeda. Melalui sistem martech, maka marketer mampu mendapatkan kualifikasi lead yang sesuai dengan karakteristik produk.

3. Mencakup Banyak Kanal Marketing

Kesuksesan dalam digital marketing tentunya dipengaruhi oleh meningkatnya peran media sosial. Untungnya dalam sistem martech memiliki banyak kanal marketing yang bisa dicoba. Upaya tersebut dapat dilakukan untuk mempelajari dan memahami perilaku calon konsumen.

Selain itu, banyak opsi kanal marketing memungkinkan marketer untuk mengambil tindakan dalam penyusunan strategi. Teknologi yang digunakan dalam martech lebih simpel dan menghemat waktu. Penggunaan teknologi ini akan membantu perusahaan untuk mencapai penjualan dan meraih keuntungan.

4. Membantu Kerja Sama Marketing dan Sales

Bantuan tools dalam martech memudahkan bagi sales dan marketing untuk menyelenggarakan kerja sama. Setelah menerima qualified lead yang berkualitas, maka tim sales akan lebih mudah dalam mengonversi lead. Kemudian, pencapaian ROI menjadi lebih terarah.

Seperti yang diketahui, penjualan produk erat kaitannya dengan bagian marketing dan sales. Masing-masing harus saling memahami dalam pelaksanaan tugasnya. Tim sales perlu menyampaikan detail prospek, sementara tim marketing bertugas membuat strategi pemasaran yang tepat.

Jika kerja sama antara marketing dan sales berjalan dengan baik, maka pekerjaan akan menjadi lebih optimal. Target penjualan bisa terpenuhi berdasarkan waktu yang sudah ditetapkan. Dengan kata lain, perusahaan akan meningkatkan laba dari usaha yang dikembangkan.

Itulah penjelasan tentang marketing technology yang secara keseluruhan berguna untuk mempermudah strategi marketing. Jika Anda ingin melihat seberapa optimal strategi marketing yang dilaksanakan, itu artinya Anda membutuhkan sistem martech.

Jika Anda ingin meningkatkan pertumbuhan bisnis Anda secara signifikan, Anda dapat mempertimbangkan untuk menggunakan Pipeline. Kami adalah growth marketing agency yang siap membantu Anda mencapai tujuan bisnis Anda dengan menggabungkan strategi pemasaran digital, data analitik, dan teknologi. Konsultasi gratis dengan kami sekarang!

In God, We Trust.
In Data, We Plan.

We use our data-driven approach to analyze and predict your user’s needs, wants and future behavior. This insight helps us plan and execute personalized marketing strategies for the highest possible ROI for your business.
Free Consultation
Pipeline Buzz
Centennial Tower 29th Fl. Unit D-F,
Jl. Jend. Gatot Subroto Kav. 24-25, Jakarta 12930
Pipeline adalah agensi pemasaran pertumbuhan untuk startup yang memprioritaskan data, teknologi, dan pengukuran dalam setiap aktivitas pemasaran, sehingga perusahaan dapat melakukan perbaikan yang berkelanjutan yang mengarah pada pertumbuhan bisnis yang signifikan.
Copyright © Pipeline 2024. All Rights Reserved.
crossmenuchevron-down