Apapun bisnis yang sedang kamu jalankan, user acquisition pasti dibutuhkan untuk menarik banyak pelanggan baru. Bisnis startup yang baru berkembang dan menawarkan hal baru membutuhkan strategi user acquisition yang tepat agar bisa mendapat konsumen yang berpotensi menjadi pelanggan tetap. Sebelum cari tahu strateginya, pahami dulu yuk apa itu user acquisition!
User acquisition adalah strategi bisnis yang bertujuan untuk mendapatkan konsumen baru, biasanya digunakan oleh aplikasi, platform dan layanan lainnya. Strategi ini sering kali digunakan oleh startup yang ingin menambah pelanggan, cara ini sangat sering digunakan oleh e-commerce. Misalnya untuk menarik lebih banyak orang menggunakan aplikasi mereka, maka dibuat promosi tertentu agar target audience tertarik mengunduh aplikasi dan terus menggunakannya. Untuk itu, dibuat iklan terkait promo aplikasi tersebut.
Lalu apa saja tugas user acquisition dan mengapa strategi ini penting? Tanpa strategi user acquisition, sebuah bisnis apalagi yang baru berdiri kemungkinan besar akan kesulitan untuk mendapatkan pelanggan atau pengguna baru.
User acquisition merupakan strategi yang berdasarkan pada pengumpulan data. Dengan menggunakan pola dan tren yang berlaku, diharapkan strategi ini lebih tepat sasaran. Cara ini dianggap lebih hemat biaya dibandingkan membuat iklan yang kurang tepat sasaran dan menjadi sia-sia. Selain itu, user acquisition dapat menjadi strategi yang sistematis dan berkelanjutan, sehingga dapat mempermudah perusahaanmu dalam melakukan pemasaran yang efisien dan efektif.
Dengan semakin ketatnya persaingan di pasar, menemukan cara yang tepat untuk menambah pengguna aplikasi tentu menjadi penting. Setiap aplikasi harus menemukan cara untuk melakukan promosi yang menarik bagi calon konsumen potensial. Inilah yang menjadi tantangan bagi kebanyakan startup yang muncul saat ini. Bisnis startup dianggap "keren" dan "kekinian", tetapi sebenarnya tantangan yang dihadapi sama besar. Hampir semua bisnis sudah melek teknologi dan menyadari betapa pentingnya marketing secara digital, salah satunya melalui user acquisition. Menemukan bentuk promosi yang unik dan menarik selalu menjadi tantangan bagi startup masa kini.
Ada beberapa langkah yang bisa dilakukan bisnis startupmu dalam mewujudkan strategi user acquisition untuk menarik pelanggan baru ke bisnis. Secara garis besar, ada empat strategi yang dapat diimplementasikan.
Sosial media saat ini dianggap memiliki peran yang paling besar dalam memperkenalkan brand baru, produk atau layanan baru, hingga promo spesial di waktu-waktu tertentu. Banyak orang menggunakan platform sosial media yang berbeda-beda. Jika dahulu brand melakukan pemasaran di TV, radio dan koran, sekarang memasang iklan melalui sosial media dianggap paling efektif. Akan lebih baik apabila bisnis startup kamu sudah tahu betul target market sehingga dapat menyasar kelompok tersebut secara spesifik. Terlebih kamu juga dapat mengiklankan unggahan tersebut, sehingga dapat meningkatkan lebih banyak pengunjung. Dengan begitu, potensi konsumen bertambah pun lebih besar. Media sosial yang biasa digunakan untuk beriklan adalah Instagram dan Facebook. Modal yang dikeluarkan untuk beriklan bisa disesuaikan dengan kebutuhan dan kemampuan.
Agar strategi sosial media marketing ini berjalan lancar dan mencapai tujuan bisnismu, sebaiknya dilakukan secara konsisten. Buatlah konten dan unggah secara berkala. Jika memungkinkan, akun sosial media tersebut dapat aktif setiap hari. Dengan begitu, konsumen dapat melihat produk dan brand setiap saat dan menjadi mudah untuk diingat. Penting juga untuk menjalin hubungan dengan followers di sosial media. Menerima pertanyaan, saran dan kritik yang disampaikan oleh pengikutmu dapat mengembangkan bisnis dengan baik.
Strategi user acquisition berikutnya adalah content marketing. Di era digital saat ini, konten adalah segalanya. Konsumen memilih sendiri apa yang ingin mereka lihat, baca, dan tonton. Jadi, setiap bisnis startup akan berlomba-lomba membuat konten sekreatif mungkin sebagai proses menarik pelanggan.
Bisnis startup memang harus inovatif dan kreatif, termasuk mempromosikannya melalui konten. Jenis konten sangatlah luas, bentuknya dapat berupa foto atau video yang diunggah di media sosial. Selain itu, bisa juga berupa konten artikel lewat blog dan situs, katalog online, dan lain sebagainya.
Sebelum membuat konten, apapun bentuknya, sebaiknya bisnis startup maupun bisnis yang sudah lama berdiri mengenali target pasar mereka dengan baik. Lakukan riset tentang tren yang berlaku di market tersebut. Apa yang calon pelanggan suka? Apa yang akan menarik perhatian mereka? Dari situ, kita dapat membuat konten yang lebih tepat sasaran.
Sangat disarankan untuk membuat konten yang berkualitas. Entah itu foto atau video, sebaiknya direkam dan diedit secara profesional. Lalu buatlah caption yang menarik, tidak terlalu panjang tapi tepat sasaran agar memperoleh pelanggan yang sesuai target.
Strategi akuisisi pelanggan yang ketiga berkaitan dengan mesin pencarian, seperti Google, Bing, dan lain sebagainya. Saat ini search marketing terbagi menjadi dua yaitu Search Engine Optimization (SEO) dan Pay Per Click (PPC). Penggunaan keduanya tergantung dari kebutuhan tiap bisnis.
User acquisition pada dasarnya adalah upaya untuk mengoptimalkan konten, jadi sangat selaras dengan SEO yang mengoptimalkan konten blog maupun website. Jika SEO sudah maksimal, maka saat konsumen mencari kata kunci tertentu, website bisnis kamu akan muncul di deretan paling atas. Jadi peluang konsumen mengunjungi website lagi menjadi lebih besar.
PPC, sesuai dengan namanya, strategi pemasaran ini dapat dilakukan dengan cara membayar platform tiap kali iklan produkmu diklik oleh konsumen. Cara ini juga efektif, tetapi optimalisasi konten dengan SEO lebih sering dipilih karena pelaku bisnis dapat menghemat budget. Sedangkan bagi bisnis yang sudah besar, dapat menggunakan keduanya, baik SEO maupun PPC.
Sesuai dengan namanya, email marketing adalah bentuk promosi melalui email. Cara ini efektif dan efisien karena bisa membangun hubungan dengan konsumen dan dapat dilakukan dalam jangka panjang atau berkelanjutan. Lewat email, sebuah bisnis bisa menginformasikan berbagai hal. Misalnya surat berisi ucapan selamat datang bagi konsumen baru, berikutnya dapat mengirim penawaran produk baru, pemberitahuan promo, dan lain sebagainya.
Melalui email, dapat tercipta hubungan antara pelaku bisnis dan pelanggan. Pelanggan bisa menyampaikan pertanyaan, saran maupun kritik via email. Pelanggan yang mendapat info via email juga merasa diapresiasi, terutama bila ada penawaran terbatas pada pelanggan yang loyal, misalnya.
Untuk menerapkan email marketing, perlu dibuat daftar email pelanggan. Daftar ini akan digunakan dalam jangka panjang setiap kali bisnismu memiliki penawaran, pengumuman dan lain-lain. Salah satu kelebihan email marketing adalah biaya yang dikeluarkan termasuk sangat hemat. Sekali kirim bisa langsung tersebar ke banyak orang sekaligus. Pastikan menggunakan sapaan yang ramah setiap kali mengirimkan email ya!
User acquisition sangat bermanfaat untuk mendapatkan pengguna baru dan melanjutkan perputaran roda bisnis. Tetapi dalam pengaplikasiannya membutuhkan sumber daya dan dana yang cukup besar. Dibanding mengeluarkan semua dana dan waktu untuk merekrut tim marketing dan melatihnya, mengapa tidak mencoba merekrut tim marketing berpengalaman? Seperti Pipeline, kami adalah growth marketing agency yang membantu perusahaan untuk bertumbuh dan berfokus pada yang utama, yaitu: Revenue!
